Kran-kran diskusi perlu terus dibuka dan dialirkan. Ruang-ruang untuk bertemu dan berbincang perlu tetap dibuka dan digulirkan. Karena satu tema akan selalu bisa dilihat dari berbagai sudut pandang. Satu masalah bisa dipecahkan dengan beragam solusi dan banyak pemikiran. Diskusi apapun itu, akan selalu memberikan minimal satu pemahaman baru.
Sebagai wadah kekaryaan dan pemberdayaan. Siberdaya merasa perlu turun bergerak ke lapangan. Merangkul dan menyerap ide generasi Z yang kini tengah berseragam putih abu-abu, untuk bersinergi bersama mereka menjadikan karya bersama. Bonus demografi yang kita punya, perlu diarahkan ke gerakan-gerakan yang asik tapi tetap mendidik. Siberdaya melihat potensi itu di sekolah-sekolah dan pemuda pemudi yang berada di kawasan penyangga ibukota provinsi. Berangkat dari itu Siberdaya menginisiasi sebuah agenda yang bertajuk “Bootcamp Goes To Punggur.”
Rangkaian kegiatan dibuat dalam 2 hari. Mulai dari hari pertama pada Selasa, 19 Nov 2019. Berisikan workshop dan pengenalan komunitas di SMK Pelangi Nusantara (SMK PENTRA) Desa Punggur Kecil Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya. Bootcamp Goes To Punggur dikomandoi oleh beberapa anggota Siberdaya Community batch pertama, yakni; ada Hendri atau yang akrab disapa dengan Een. Een yang juga merupakan tenaga pengajar di SMK PENTRA, bertindak selaku koordinator acara. Kemudian ada Hera Yulita yang didapuk sebagai host dan Ayu Abrilia yang dipercaya menjadi bagian dokumentasi kegiatan.
Bootcamp perdana Siberdaya ini mendapatkan sambutan baik dari pihak pemerintah desa, pihak sekolah, antusias dan minat siswa yang tinggi untuk terlibat dalam diskusi sekaligus perkenalan Siberdaya. Agenda diskusi diisi oleh Hatta Budi Kurniawan, Atma Budi Wiryawan dan Pradono. Dari serangkaian kegiatan, dapat disimpulkan kalau para siswa SMK PENTRA memiliki kemauan dan bakat. Hanya perlu dipoles kemampuannya sedikit lagi saja. Kemudian bersiaplah menerima kejutan-kejutan manis dari mereka.
Acara kemudian dilanjutkan di hari kedua dengan pemutaran film pendek, pada Rabu, 20 November 2019 yang bertempat di Aula Kantor Kepala Desa Punggur Kecil. Acara dibuka oleh Kepala Desa Punggur Kecil, Bapak Adi Kusuma Jaya. Acara juga dihadiri oleh berbagai komunitas pemuda di Punggur Kecil mulai dari KPMD, Rumah Pintar Umi, FKOB, Karang Taruna dan COBRA (Community Bemban Mengudara).
Di hari kedua ini, setidaknya ada 3 buah film pendek yang diputarkan yakni “Sejarah Punggur” karya KPMD Punggur Kecil, “Kurang 2 Ons” Karya Haris Supiandi dan “Suratan” karya Hatta Budi Kurniawan. Kegiatan kemudian ditutup dengan diskusi singkat mengenai proses di balik layar pembuatan film bersama Hatta Budi Kurniawan sutradara film “Suratan”.
Untuk pemuda-pemudi di manapun berada, tetap semangat yaa. Kita kolaborasikan bersama, apa kira-kira yang bisa kita garap dan karyakan di sana. Kami percaya bersama kita bisa. Sampai jumpa di Bootcamp Siberdaya selanjutnya. [HY]
